PAINAN, RELASIPUBLIK – Semenjak memasuki musim hujan, di Kabupaten Pesisir Selatan, harga cabai merah disejumlah pasar tradisional mengalami kenaikan mencapai angka Rp50 ribu per kilogram.
Informasi yang diterima Relasipublik.com , harga cabai merah sebelumnya Rp45 ribu per kilogram, namun kini mengalami kenaikan mencapai Rp50 ribu perkilonya.
Teti (42), salah seorang pembeli di Pasar Painan, Kecamatan IV Jurai, mengatakan, hingga kini harga cabai merah terus mengalami kenaikan ditingkat pedagang.
“Akhir bulan lalu (September), harga cabai merah masih Rp45 ribu perkilonya. Namun, sekarang naik lagi menjadi Rp50 ribu, bahkan mencapai angka Rp60 ribu,” katanya di Painan. Selasa, (16/10).
Ia menduga, sejumlah faktor yang mempengaruhi kenaikan harga cabai merah saat itu adalah, karena kesulitan pedagang mendapatkan pasokan cabai, sehingga sejumlah pedagang atau pengecer menumpuk pasokan cabainya saat musim hujan datang.
“Walaupun harga cabai terus naik, mau tidak mau kita terpaksa beli juga kepada pedagang. Sebab, merupakan kebutuhan pokok,” ucapnya.
Sementara itu, Kadis Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Pessel, Azral mengakui, semenjak memasuki musim hujan belakangan ini, harga kebutuhan pokok berfluktuasif. Terlebih karena adanya faktor cuaca hujan yang mempengaruhinya.
“Untuk menyikapinya, setiap hari kita sudah melakukan pemantauan dan evaluasi ke pedagang. Untuk stabilnya harga cabai, kita menghimbau pedagang agar menjual harga sesuai dengan daya beli masyarakat,” ujarnya. (*/Ks)
