BUKITTINGGI RELASIPUBLIK – Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias dijadwalkan akan menghadiri Malam Anugerah Kihajar Tahun 2018. Hal ini sehubungan dengan telah ditetapkannya hasil seleksi penerima Anugerah Kihajar 2018 oleh Dewan Juri Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Pendidikan dan Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
Walikota Bukittinggi sebagai seorang yang akan menerima Anugerah Kihajar tahun 2018 tersebut yang ditandai dengan undangan yang diterima beberapa waktu yang lalu.
Dalam undangan yang diterima dengan Nomor : 4704 /12.2/LL/2018 tertanggal 1 Oktober 2018 yang ditanda tangani oleh Kepala Pustekkom Kemendikbud Gogot Suharwoto dengan perihal Undangan untuk menghadiri Malam Puncak Anugerah Kihajar 2018.
“sebelum kegiatan malam puncak Anugerah Kihajar 2018 yang akan dilaksanakan pada tanggal 12 Oktober 2018 malam di Hotel Sultan Jakarta Pusat, sesuai jadwal terlebih dahulu Walikota akan memaparkan program kerja dan implementasi kebijakan terkait pemanfaatan TIK serta mempresentasikan video Profile Pemerintah Daerah dan kebijakan pengembangan TIK dalam acara Presentasi Pemenang Anugerah Kihajar 2018 pada pukul 14.00 – 16.30 Wib dihotel yang sama”, ujar Melvi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi.
Melvi melanjutkan bahwa dalam presentasi tersebut nantinya Walikota akan memaparkan tentang profile daerah, hal ini juga menyangkut Visi dan Misi serta luas, jumlah penduduk dan karakteristik daerah, kemudian tentang Kebijakan dan Anggaran, Program dan Implementasi yang telah dicapai, dampak program yang telah dilaksanakan serta rencana terkait pengembangan TIK kedepan, ungkap Melvi.
Adapun kepala daerah yang akan menerima Anugerah Kihajar 2018 untuk tingkat Provinsi adalah Jawa Barat, Jawa Timur, Bali dan Kalimantan Selatan serta Sulawesi Utara. Untuk Tingkat Kota adalah, Kota Bukittinggi, Malang, Surabaya, Gorontalo, Singkawang, Balik Papan dan Bandung sedangkan untuk Kabupaten adalah Gunung Kidul, Pak Barat, Sleman dan Bintan. (Ylm)