PAINAN, RELASIPUBLIK – Kementerian Sosial Republik Indonesia, melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Pesisir Selatan, melaksanakan Bimbingan Teknis Kelompok Usaha Bersama di UDKP Kecamatan Koto XI Tarusan, Rabu (29/08/2018) .
Bimtek Kube kali itu, difokuskan kepada masyarakat penerima manfaat usaha ekonomi kreatif, Rumah Tidak Layak Huni atau Rutilahu, dan sarana lingkungan yang ada di dua Kecamatan, Kecamatan Koto XI Tarusan dan Kecamatan Bayang , untuk 4 Nagari, Nagari Nagari Mandeh, Nagari Kapuh, Nagari Pasar Baru dan Nagari Gurun Panjang.
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Pesisir Selatan, Emirda Ziswati mengatakan, Bimtek Kelompok Usaha Bersama Pessel, berikan Bimtek kepada Keluarga Usaha bersama penerima manfaat usaha Ekonomi Produktif, Rumah Tidak Layak Huni, atau Rutilahu dan Sarana Lingkungan.
” Pagi tadi diadakan di UDKP Kecamatan Koto XI Tarusan, dan siang ini dilanjutkan di Kecamatan Bayang,” tegas Emirda.
Dijelaskanya, Penerima manfaat ini jumlahnya 600 keluargà dàn perbaikan rumah 130 unit dan sarana lingkungan 3 unit. Kelompok usaha bersama ini penerimanya adalah warga miskin Pesisir yang berlokasi di 2 kecamatan untuk 4 Nagari. Nagari Mandeh, Nagari Kapuh, Nagari Pasar Baru dan Nagari Gurun Panjang, Kecamatan Bayang.
Sedangkan untuk peserta dari Bimtek Kube ini
Pengurus kelompok kube tersebut adalah beserta pendamping kelompok, yang telah direkrut sebelumnya oleh Kemensos, kata Emirda.
” Kegiatannya ada beberapa jenis tergantung kesepakatan kelompok penerima. Seperti, Peternakan, Perikanan, perdagangan dan lainya, ” tutur Kadis.
Diharapkan dengan bimtek ini, warga – warga kita yang kurang mampu dapat terbantu, dan bisa membantu ekonomi mereka. Untuk pemateri dari kementrian sosial dan Dinas sosial serta Dinas terkait yaitu dinas peternakan.
” Acara di Bimtek besok diadakan di DKP Koto XI Tarusan dan di kantor Wali Nagari Pasar Baru, Kecamatan Bayang,” tutupnya .(Mr)