PAINAN, RELASI PUBLIK – Suasana Pantai Carocok Painan mendadak bergemuruh, Kamis (17/4), saat Kejuaraan Selaju Sampan Tradisional resmi dibuka. Riuh sorak-sorai penonton berpadu dengan deburan air laut, menandai dimulainya salah satu agenda utama Festival Langkisau 2025. Kejuaraan ini sekaligus menjadi bagian dari perayaan Hari Jadi Kabupaten Pesisir Selatan ke-77.
Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, membuka langsung kejuaraan yang digelar di perairan Teluk Painan tersebut. Ia menyebut ajang ini bukan sekadar perlombaan, tetapi juga manifestasi semangat masyarakat pesisir yang lekat dengan budaya bahari.
“Ini bukan cuma lomba. Ini bagian dari semangat kita sebagai masyarakat pesisir. Sekaligus bukti bahwa Pesisir Selatan bukan hanya cantik secara alam, tapi juga punya daya tarik yang penuh energi dan tradisi,” ujar Hendrajoni dalam sambutannya.
Sebanyak 26 tim dayung ikut ambil bagian dalam kejuaraan ini, terdiri dari 20 tim putra dan 6 tim putri. Seluruh peserta merupakan atlet binaan Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kabupaten Pesisir Selatan, mulai dari pemula hingga atlet senior. Mereka mewakili kecamatan masing-masing dan berlaga untuk membuktikan kekompakan serta ketangguhan di atas sampan tradisional.
Bupati menegaskan, kejuaraan ini bukan hanya hiburan rakyat semata, melainkan juga ajang pembinaan yang berpotensi melahirkan atlet berprestasi. Ia berharap ke depan, kejuaraan selaju sampan dapat ditingkatkan ke level yang lebih tinggi.
“Tahun depan, kita ingin event ini naik kelas, tidak hanya di tingkat kabupaten, tapi juga provinsi, bahkan nasional. Tentu, ini butuh persiapan matang dan kerja sama dari semua pihak,” tegasnya.
Salah satu peserta, Alicya Luna Dara Zafila, atlet putri dari PODSI, mengungkapkan rasa antusiasnya mengikuti kejuaraan ini. “Saya senang sekali bisa ikut kejuaraan ini. Latihannya cukup intens, dan saya ingin memberikan yang terbaik untuk tim. Semoga bisa juara,” ujarnya dengan semangat.
Bupati juga mengingatkan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas. Kepada panitia dan tim juri, ia berharap pelaksanaan lomba berjalan secara adil, lancar, dan profesional.
Festival Langkisau 2025 kembali menegaskan sinergi antara tradisi, pariwisata, dan prestasi olahraga. Dari Pantai Carocok, semangat itu terus berkibar, membawa harapan besar bagi kemajuan olahraga air dan pariwisata di Pesisir Selatan.
