TANAH DATAR, RELASI PUBLIK – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanah Datar menggelar rapat paripurna terhadap pandangan umum fraksi-fraksi atas Ranperda APBD tahun anggaran 2025, di ruang sidang setempat, Kamis (14/11/2024).
Sidang dipimpin Ketua DPRD Anton Yondra didampingi Wakil Ketua Nurhamdi Zahari, Wakil Ketua Kamrita dihadiri, Forkopimda, Staf ahli Bupati, Sekda, para Asisten, kepala OPD, Camat dan Wali Nagari se Tanah Datar.
Dikesempatan itu, Pjs. Bupati Tanah Datar Arry Yuswandi menanggapi berbagai pertanyaan serta saran dari 8 fraksi- DPRD yang telah dilayangkan pada rapat paripurna sebelumnya.
Seperti halnya, saran yang disampaikan fraksi Ummat Golkar agar pemerintah daerah melakukan evaluasi terhadap Program Unggulan (Progul) tahfizul quran dan satu nagari satu event.
Terkait hal itu, Pjs. Bupati Arry Yuswandi mengatakan bahwa pemerintah daerah telah mengevaluasi pelaksanaan Progul tahfizul quran dan satu nagari satu event secara berkala dan berkesinambungan.
“Harapan dari evaluasi yang telah pemerintah daerah lakukan terhadap Progul tahfizul quran dan satu nagari satu event menjadi catatan untuk penyempurnaan pelaksanaan kegiatan berikutnya,” ujarnya.
Selanjutnya, pertanyaan dari fraksi Partai Persatuan Pembangunan tentang berapa persen target capaian RPJMD dan Progul pemerintah daerah pada tahun 2025.
Menanggapi pertanyaan itu, Pjs. Bupati Arry Yuswandi menjelaskan dalam penyusunan RAPBD tahun 2025 mempedomani target pada RPJMD serta target Progul pemerintah daerah tertuang di perbup nomor 22 tahun 2022.
“Proyeksi target indikator makro dalam RAPBD tahun 2025, diantaranya pertumbuhan ekonomi ditargetkan sebesar 4,64 persen, tingkat pengangguran terbuka sebesar 5,09 persen, tingkat kemiskinan sebesar 3,3 persen, indeks pembagunan manusia sebesar 79,97 persen, PDRB perkapita Rp. 46. 690.000 dan indeks gini rasio sebesar 0,252,” ujarnya.
Pjs. Bupati Arry Yuswandi tidak hanya menangapi pertanyaan dan saran dari 8 fraksi, Ia pun mengucapkan rasa terima kasih atas apresiasi yang disampaikan fraksi Partai Keadilan Sejahtera terhadap konsistensi pemerintah daerah meningkatkan target PAD.
“Pemerintah daerah akan tetap konsisten dan bekerja keras serta profesional dalam menggali berbagai sumber pendapatan asli daerah,” ujarnya. (d13)