Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
BERITA UTAMADAERAHTERBARU

Plt. Gubernur Audy Joinaldy Harap Unand Segera Buka Program Studi Spesialis Ortodonti

421
×

Plt. Gubernur Audy Joinaldy Harap Unand Segera Buka Program Studi Spesialis Ortodonti

Sebarkan artikel ini
Fotp : Plt Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy saat menghadiri kegiatan Bakti Sosial Penyuluhan dan Pemasangan NAM serta Perawatan Ortodonti Cekat terhadap ratusan pelajar, Rabu (06/11/2024) . (Dok. Adpsb)

SUMBAR, RELASI PUBLIK – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy, berharap Universitas Andalas (Unand) segera membuka program studi (prodi) spesialis ortodonti pada Fakultas Kedokteran Gigi (FKG). Harapan ini disampaikan mengingat jumlah ortodontis di Sumbar masih terbatas, hanya delapan orang, sementara kebutuhan masyarakat terhadap layanan perbaikan struktur gigi cukup tinggi.

Harapan tersebut diungkapkan Audy saat menghadiri kegiatan Bakti Sosial Penyuluhan dan Pemasangan NAM serta Perawatan Ortodonti Cekat kepada ratusan pelajar di FKG Unand/RSGM Unand, Rabu (6/11/2024). Acara ini juga diisi dengan agenda pencatatan Rekor MURI bersama Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Pengwil Sumbar, Ikatan Ortodontis Indonesia (Ikorti), FKG Unand, dan RSGM Unand.

“Kami mengucapkan terima kasih karena Sumbar terpilih sebagai lokasi pelaksanaan bakti sosial ini, yang melibatkan ratusan pelajar SD. Kami juga berterima kasih kepada Prof. Endah Mardiati selaku Ketua PP Ikorti, karena kegiatan ini juga turut berkontribusi pada pencatatan rekor MURI,” ujar Audy dalam sambutannya.

Di depan Rektor Unand, Audy kembali menekankan pentingnya pembukaan prodi spesialis ortodonti di kampus tersebut. Ia melihat ini sebagai peluang besar bagi dokter gigi di Sumbar untuk mengembangkan karir sebagai ortodontis, mengingat tingginya kebutuhan masyarakat dalam hal perawatan gigi dan struktur gigi.

“Jadi, kami sangat berharap prodi spesialis ortodonti dapat segera dibuka di Sumbar. Kebutuhan masyarakat akan layanan perbaikan gigi sangat besar, namun jumlah ortodontis kita masih terbatas, hanya delapan orang. Ini adalah peluang baik bagi dokter gigi dan calon dokter gigi di Sumbar untuk mengembangkan profesi mereka,” tambah Audy.

Sementara itu, Rektor Unand, Efa Yonnedi, dalam sambutannya menyatakan bahwa FKG Unand merupakan salah satu aset penting bagi Unand, dengan banyaknya dosen muda yang produktif dalam kegiatan penelitian dan pelayanan, termasuk dalam kegiatan bakti sosial dan pencatatan rekor MURI ini.

“Pengembangan spesialis ortodonti di FKG Unand tentu akan meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan di Unand. Kami akan terus berupaya mewujudkan hal ini, termasuk meningkatkan kerja sama dengan Pemprov Sumbar yang terus kami prioritaskan,” ujar Efa.

Dalam kegiatan ini, turut hadir Dekan FKG Unand, Prof. Nila Kusuma; Ketua Ikorti Pusat, Prof. Endah Mardiati; serta Direktur RSGM Unand, Hafindo Nismal. Plt Gubernur Sumbar juga didampingi oleh Direktur RSAM Bukittinggi, Busril, dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar, Dedy Diantolani. (adpsb/isq)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *