SUMBAR, RELASI PUBLIK – Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan, bersama Dirreskrimum Kombes Pol Andry Kurniawan dan Kabid Propam Kombes Pol Hidayat Asykuri Ginting, melakukan kunjungan silaturahmi ke rumah keluarga korban Nia di Korong Pasa Surau, Nagari Guguak, Padang Pariaman, pada Jumat (13/9) sore.
Dalam kunjungan tersebut, Kombes Pol Dwi Sulistyawan menyampaikan belasungkawa atas kejadian yang menimpa almarhumah Nia dan sekaligus memberikan bantuan sembako kepada keluarga korban.
Kombes Dwi juga mengungkapkan bahwa tim khusus dari Polda Sumbar dan Polres Padang Pariaman, termasuk tim K-9, hingga saat ini terus melakukan pencarian terhadap terduga pelaku pembunuhan Nia.
“Sampai saat ini, tim khusus masih melakukan pencarian terduga pelaku. Beberapa hari lalu, tim ini berhasil menemukan beberapa barang bukti yang diduga berkaitan dengan peristiwa ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kombes Dwi menjelaskan bahwa identitas terduga pelaku sudah mulai mengerucut, dan tim khusus terus melakukan pengejaran terhadap tersangka.
“Identitas terduga pelaku sudah mengerucut, dan tim khusus terus melakukan pengejaran,” katanya.
Kombes Dwi juga mengajak masyarakat setempat untuk mendoakan dan memberikan dukungan agar tersangka segera ditemukan.
“Kami mohon doa dan dukungan dari rekan-rekan media dan masyarakat agar terduga pelaku bisa segera kami temukan dan tangkap,” tuturnya.
Dalam pengejaran terduga pelaku beberapa hari lalu, petugas menemukan barang bukti yang diduga milik pelaku, sehingga identifikasi terduga pelaku semakin jelas. Sebelumnya, petugas juga menemukan barang bukti milik korban, seperti pakaian yang dipakai oleh korban, serta keterangan dari saksi-saksi sekitar TKP dan perjalanan.
“Dari pengejaran, petugas berhasil menemukan barang bukti berupa sandal yang diduga milik pelaku. Sebelumnya, tim khusus juga telah menemukan pakaian korban serta keterangan saksi dari sekitar TKP dan perjalanan,” ungkap Kombes Dwi.
Kabid Humas juga menjelaskan beberapa kesulitan yang dihadapi petugas saat melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku.
“Kesulitannya adalah pelaku menguasai medan atau lokasi, sehingga ketika kita akan menangkapnya, pelaku bisa dengan cepat melarikan diri,” jelasnya.
Polda Sumbar dan Polres Padang Pariaman terus berupaya mengungkap pelaku secepatnya.
“Pimpinan telah memberikan perhatian khusus dengan membentuk tim khusus. Hingga saat ini, tim khusus Polda Sumbar telah berkoordinasi dengan Polres-Polres tetangga untuk mempersempit kemungkinan terduga pelaku melarikan diri,” tutup Kabid Humas.
Walinagari setempat menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak kepolisian yang telah membantu secara cepat dalam mengungkap peristiwa yang menimpa warganya. Ia juga berharap agar kasus ini segera terungkap.
