PADANG, RELASI PUBLIK – Angin politik terus berubah-ubah jelang pendaftaran Paslon Pilkada ke KPU Sumbar.
Perubahan itu terjadi tentang siapa calon Wakil Gubernur dari Epyardi Asda yang punya taggar Otewe Sumbar Satu.
Dari berita viral dua hari ini, setelah duo pariaman rencana jadi Cawagub Otewe yaitu Adityawarman dan Mr Y akhirnya tenggelam, kemarin muncul nama H Ekos Albar mantan Wali kota Padang.
Menurut diskusi Tim Pilkada JPS bersama pemerhati elektoral di Sumbar ternyata kerja gasspool Epyardi-Ekos, calon pasti mendaftar Mahyeldi-Vasko bisa tersialir, alias tumbang.
“Sejak awal kita menyimak soal lonjakan elektabilitas dari calon petahana terasa ganjil, masak dari awal 36-38 persen, dalam waktu sekian minggu terbang ke 71 persen, ada apa ini?,”itulah benang merah diskusi soal Pilkada Sumbar bersama pemerhati elektoral dirangkum Tim Pilkada JPS, Senin 19/8-2024 di Padang.
Menurut kalangan pemerhati elektoral itu diungkap Ketua JPS Adrian Tuswandi, justru terjadi pengaburan fakta sebenarnya.
“Jadi bagi pasangan calon (Paslon) kompetitor jangan gamang jangan jadikan hasil survei yang tak jelas metodenya itu patokan, yakini lewat kerja keras pemenangan Paslon Epyardi-Ekos bisa tumbangkan calon petahana di Sumbar,”ujar Adrian.
Bahkan kata para pemerhati elektoral itu disatir Ketus JPS, tirulah Irman Gusman.
Bagaimana 15 hari Irman Gusman mampu menbalikan keadaaan di PSU DPD RI 13 Juli 2024 itu.
Selain itu kata mereka (para pemerhati elektoral,red) maju Ekos Albar di Pilkada Gubernur Sumbar jelas punya keuntungan elektoral kepada Epyardi dan popularitas kepada Ekos Albar untuk agenda politik kedepan.
“Ada kolaborasi daerah yaitu Solok, Tanah Datar, Agam dan Luhak Nan Bungsu juga Kota Padang yang menjadi daerah basis dari Ekos Albar, istilah para pemerhati itu, Epyardi-Ekos Albar akan pakai pola jepit kepiting menumbangkan elektabilitas calon petahana yang disebut elektabilitas nya tinggi itu,”ujar pemerhati elektoral lain sambil meneguk kopi es nya.
Sekarang dengan waktu tersisa 10 hari jelang pendaftaran menurut pemerhati elektoral di Sumbar Pak Otewe dan Ekos harus ngebut dan gaspooll menuju Sumbar 1 dan 2.
“Yap, tinggal kerja keras Tim Otewe memaksimalkan waktu,”ujar mereka disampaikan Toaik biasa ketus JPS disapa banyak pihak di Sumbar. (Rs/Nv)