PAYAKUMBUH, RELASI PUBLIK – Kantor Samsat Payakumbuh, salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelola Pendapatan Daerah milik Pemerintah Provinsi Sumatera Barat kini terus berbenah diri. UPT yang kini dipimpin Ronald Bernando, SIP., M.Si ini terpilih mewakili Sumatera Barat ke tingkat Nasional dalam rangka Penilaian Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan Publik (PEKPPP) Kategori Pemerintah Provinsi tahun 2024.
PEKPPP adalah upaya pengukuran sistematis pada suatu instansi pemerintahan dalam jangka waktu tertentu guna memperoleh nilai Indeks Pelayanan Publik (IPP), yang mana nilai IPP manjadi salah satu komponen pengukuran Reformasi Birokrasi.
Penilaian PEKPPP dilaksanakan oleh Tim Kemenpan RB berdasarkan Permen PANRB No. 29/2022 yang meliputi 6 aspek, yakni kebijakan publik, profesionalisme SDM, sarana dan prasarana, sistem informasi pelayanan publik, konsultasi dan pengaduan serta inovasi pelayanan publik.
Menurut Kacab UPT PPD Samsat Payakumbuh Ronald Bernando, SIP., M.Si., pada tahun 2023 Samsat Payakumbuh meraih akumulasi nilai 3,55 dengan kategori B. Pada tahun 2024 ini UPT bertekad meraih nilai 4 dengan kategori A.
“Insya Allah kami bertekat tahun ini meraih kategori nilai A. Karena itu, kami bekerja keras dalam pembenahan SDM, melengkapi fasilitas dan meningkatkan pelayanan publik sesuai arahan dan pembinaan oleh Biro Organisasi Setdaprov Sumbar yang dilaksanakan Selasa 11 Juni 2024 lalu,” kata Kacab UPT PPD Samsat Payakumbuh Ronald Bernando, SIP., M.Si kepada media, Rabu (12/6/2024) siang.
Berbagai persiapan telah dilakukan UPT Samsat Payakumbuh menuju penilaian PEKPPP tahun 2024, dimana telah lengkapnya fasilitas pelayanan terhadap wajib pajak, seperti tersedianya mini playground, layanan minum kopi/teh gratis, ruangan ibu menyusui/nursery room, toilet pria dan wanita, pojok baca, fasilitas charging handphone serta penataan ruangan yang estetik dan sejuk.
Kemudian, sebagai inovasi dalam upaya peningkatan kesadaran membayar pajak kendaraan, Samsat Payakumbuh meluncurkan inovasi yaitu membentuk Tim BDU Hunter, yaitu satuan tugas yang fokusnya adalah mendatangi para pemilik kendaraan yang belum daftar ulang (BDU) langsung ke alamatnya.
“Sebutan Tim BDU Hunter, sepertinya ada kesan seram ya karena memburu BDU. Tetapi itu hanya sebutan saja supaya bergerak cepat. Tetapi faktanya, Tim BDU Hunter harus petugas yang memiliki kemampuan berkomunikasi baik dan sopan, sehingga para pemilik kendaraan yang didatangi dapat segera diajak ke Samsat untuk daftar ulang kendaraannya,” kata Kacab Samsat Payakumbuh Ronald Bernando, SIP., M.Si.
Sosialisasi dan peningkatan pelayanan pembayaran pajak kendaraan bermotor juga terus dilakukan UPT PPD Samsat Payakumbuh yaitu dengan inovasi berupa Samsat Roadshow dimana Tim Samsat bersama Satuan Lalu Lintas dan Jasa Raharja datang ke sekolah, instansi, pasar dan tempat-tempat bazar atau pasar murah, untuk sosialisasi dan pelayanan.
“Kami Samsat Payakumbuh juga terus menggiatkan Samsat Masuk Nagari dimana secara berkala Tim Samsat datang melayani masyarakat di nagari-nagari dengan jadual yang telah ditetapkan, sehingga memudahkan masyarakat pembayar pajak kendaraan bermotor,” kata Kacab UPT PPD Samsat Payakumbuh Ronald Bernando yang juga mantan Camat Bayang Utara Kabupaten Pesisir Selatan ini. (Rilis)