PAINAN, RELASIPUBLIK – Guna mencegah bahaya penyalahgunaan narkoba dan kenakalan remaja di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Bupati Hendrajoni, mengintruksikan kepada Walinagari agar melibatkan pemuda dalam kegiatan olahraga diwilayah kerja masing-masing.
“Sebanyak 15 kecamatan yang tersebar pada 182 nagari di Pessel, masing-masing mempunyai anggaran dana desa diatas Rp 1 Miliar. Jadi, sesuai aturan Undang-undang Desa sebagian anggaran bisa kita alokasikan untuk kegiatan olahraga, seperti mengadakan pertandingan bola kaki, takraw, volly, bulu tangkis dan sebagainya,” sebutnya di Painan. Rabu (31/1).
Menurut Bupati, tersedianya sarana olahraga pada masing-masing nagari, selain untuk menghindari kenakalan remaja terhadap bahaya narkoba, hal itu juga bertujuan untuk meningkatkan geliat ekonomi masyarakat sekitar yang ingin membuka usaha jual makanan ringan atau sebagainya.
“Jadi, jika pada suatu nagari mengadakan semacam iven pertandingan bola kaki, tentu penonton dari kedua sebelasan akan ramai berdatangan. Nah, disaat itulah jual beli para pedagang makanan akan meningkat dibanding hari biasanya. Nanti, terkait penggunaan anggaran, juga akan kita perkuat dengan Perbup,” ucapnya lagi.
Bupati mengatakan, setiap kegiatan olahraga yang digelar nantinya, diharapkan mampu menciptakan bibit-bibit muda yang memiliki talenta dan bakat pada masing-masing bidang olahraga yang digeluti.
“Apalagi sekarang sudah dibentuk pula Komite Olahraga Kecamatan (KOK), tujuannya untuk mencari atlet muda yang berpotensi untuk mendapat pembinaan di KONI sebagai induk olahraga Pessel. Baru-baru ini sejumlah atlet kita juga banyak meraih penghargaan bergengsi tingkat nasional maupun internasional,” jelas Bupati.
Ditambahkannya, demi terlaksananya kegiatan pada masing-masing nagari dengan baik dan transparan. Maka kepada Camat sebagai perpanjangan tangan dari pemerintah daerah agar memfasilitasi dan menyamakan persepsi dengan pemerintah daerah sesuai visi dan misi yakni sejahtera, unggul, mandiri dan agamais.
“Camat juga harus rajin turun kelapangan. Jangan hanya duduk dikantor saja. Nanti, lihat dan tanyakan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Jika ingin perubahan kearah yang lebih baik, maka semua harus bekerja keras,” tegas Bupati. (Rel/Ks)
