PESSEL RELASIPUBLIK – Seorang ibu-ibu yang kerjanya hanya menjual gorengan di Simpang Pasar Sungai Tunu Nagari Sungai Tunu Kecamatan Ranah Pesisir, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat tolak bantuan BLT .
Melihat kondisi rumahnya, didepan berdinding papan dan sampingnya dinding GRC, namun beliau menolak bantuan tersebut ketika petugas pengantaran BLT yang bersumber dari dana desa itu diserahkan kepadanya.
Menurut laporan Erio Pendamping Desa yang langsung kelokasi mendampingi petugas BLT, ibu Wahida istri Babe ini mengatakan, saya tidak mau miskin dan saya tidak mau dibilang miskin, walaupun hanya menjual gorengan, saya masih bisa berusaha, berikanlah BLT dana desa ini bagi orang yang membutuhkan dan bagikan sesuai aturan yang berlaku, kalau kita meminta dana itu berarti kita minta miskin dan memakan hak orang lain, silahlan tukar nama saya, saya iklas dunia akhirat, ucapnya.
“Sungguh terharu mendengarkan dan melihat beliau mengatakan hal tersebut, mudah-mudahan banyak orang yang seperti beliau di dunia ini,” tutur Eko. (Muslim)