SUNGAI TUNU, RELASIPUBLIK – Para pengguna jalan dan kendaraan yang melintas melewati ruas jalan lingkar Pasar Labuan menuju Sungai Tunu raya, tepatnya di jalan Pinang Balirik Pasar Sungai Tunu Kecamatan Ranah Pesisir Kabupaten Pesisir Selatan ( Pessel) diminta waspada dan berhati -hati.
Pasalnya, di tengah dan semua bagian jalan terdapat lubang besar menganga, yang suatu ketika dikhawatirkan akan memakan korban jiwa.
Salah seorang warga sekitar, Eman (40th) mengatakan, jalan berlubang itu sudah ada sejak beberapa tahun yang lalu. Namun, hingga kini belum ada tanda-tanda akan diperbaiki .
“Sampai saat ini tidak juga ada perbaikan, dikhawatirkan suatu saat nanti akan terjadi kecelakaan. Sebab jalan ini merupakan jalan Kabupaten yang menghubungkan antar beberapa nagari. Apakah harus menunggu akan ada korban jiwa terlebih dulu baru di perbaiki,” kata Erman, kepada Relasipublik.com Rabu (24/4/2019).
Ia menjelaskan, sejak jalan itu berlubang banyak kendaraan yang teperosok kedalamnya, apalagi di saat cuaca hujan seperti saat ini “Beberapa waktu yang lalu, ada pengendara sepeda motor yang terperosok ke dalam lubang itu . Mereka mengalami luka yang cukup serius hingga dilarikan ke Pukesmas Balai Selasa,” jelas dia.
Hal senada dikatakan Walinagari Sungai Tunu Amril, Amd . Kerusakan jalan tersebut disebabkan saluran drainase kurang berfungsi ditambah kondisi jalan agak kerendahan sehingga bila hujan, jalan tersebut jadi tergenang air .
Kerusakan jalan tersebut diperkirakan sepanjang 500 meter, merupakan akses jalan utama menuju SMAN 2 Ranah Pesisir dan jalan penghubung masyarakat antar nagari.
“Kondisi tersebut telah lama dikeluhkan masyarakat, kita juga telah mengusulkan dalam Musrembang Kecamatan dan Kabupaten namun dikarenakan keterbatasan anggaran sehingga sampai saat ini kerusakan tersebut belum diperbaiki,” ulasnya .
Kita berharap kepada Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan melalui Dinas terkait dan DPRD Pessel agar dapat menanggapi untuk perbaikan sehingga kedepannya akan mengurangi resiko kecelakaan ketika melewati jalan tersebut, ujarnya . (Red)
