SOLSEL, RELASIPUBLIK – Tiga pimpinan DPRD Solok Selatan defenitif hari ini, Rabu (25/9) dilantik oleh Ketua Pengadilan Negeri Kotobaru, Solok.
Pelantikan tersebut dihadiri oleh Wakil Bupati Solok Selatan Drs Abdul Rahman Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Forum Koordinasi Pemerintah Daerah (Forkopinda) dan istri anggota DPRD.
Sebelum acara pelantikan ketua DPRD Solok Selatan Defenitif,dilakukan pelantikan anggota DPRD Solok Selatan H.Sabri dari partai Nasdem, H Sabri ditunda pelantikannya karena sewaktu pelantikan anggota DPRD bulan lalu H.Sabri menunaikan ibadah Haji di Mekah.
Tiga pimpinan DPRD Solsel defenitif dilantik hari ini, Ketua Zigo Rolanda dari Partai Golkar, Wakil Ketua Ali Sabri Abbas Partai PAN dan Wakil Ketua Armen Syahjohan Partai Gerindra.
Setelah pelantikan unsur pimpunan ini, maka DPRD akan membentuk Alat Kelengkapan Dewan (AKD).
AKD yang akan dibentuk itu, mulai dari Badan Anggaran, Komisi-komisi, Badan Kehormatan (BK) dan badan legislasi (Baleg).
Adanya AKD ini, sehingga DPRD dapat menjalankan tugas dan fungsinya (tupoksi) sebagai wakil rakyat di DPRD Solsel, setelah agend unsur pimpinan tersebut di lantik melalui sumpah janji.
Pengangkatan pimpinan DPRD Solsel tersebut juga berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sumbar, tentang Peresmian dan Pengangkatan Pimpinan DPRD Kabupaten Solok Selatan.
Wakil Bupati Solok Selatan H. Abdul Rahman mengatakan, dengan dilantiknya pimpinan defenitif DPRD Solsel tentu tidak ada lagi hambatan anggota DPRD untuk menjalankan tupoksinya sebagai legislasi, controling dan budgeting.
Disamping itu lanjut Wabup, dengan sendirinya alat kelengkapan DPRD akan segera ditetapkan.
Ia mengatakan, seiring dengan dilantiknya pimpinan DPRD, tiga bulan kedepan di penghujung tahun ini, ada agenda besar dan penting yang sudah menunggu di depan mata, diantaranya penetapan RAPBD Solok Selatan tahun 2020.
“Ini akan menjadi agenda strategis yang menjadi perhatian bersama karena mengangkut kepentingan pelayanan publik,” ungkapnya.
Ia menambahkan, dengan sisa waktu kepemimpinannya bersama Bupati Solsel yang akan berakhir pada Bulan Maret Tahun 2021, APBD tahun 2020 menjadi APBD terakhir baginya untuk melaksanakan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). “Bagi kami PABD 2020 sesuatu yang sangat penting untuk menyelesaikan RPJMD,” tuturnya.
Ia mengatakan, janji dengan masyarakat harus dituntaskan di tahun 2020, selain itu percepatan akselerasi program pembangunan menjadi konsentrasinya kedepan.
Dengan adanya anggota yang baru tentu juga menjadi harapan baru bagi masyaraakt solsel untuk merespon cepat pelayanan masyarakat,” imbuhnya.
Ketua DPRD Solsel Zigo Rolanda mengatakan, dengan telah terbentuknya pimpinan DPRD yang defenitif diharapkan akan semakin mempermudah pola hubungan dan kerjasama antara Pemda dengan DPRD
Zigo Rolanda mengatakan, dengan dilantiknya unsur pimpinan defenitif diharapkannya mampu menjalankan tugas sebagaimana mestinya.
Dan kinerja anggota DPRD Solsel periode 2019-2024 ini, lebih baik dari periode sebelumnya. Hal ini demi kemajuan Solok Selatan dan melaksanakan tupoksi sesuai dengan sumpah pelantikan sebagai anggota DPRD bulan lalu. ( Helfi Yulinda)
