TANAH DATAR, RELASIPUBLIK – Walikota Padang Mahyeldi, dan Sekretaris MUI (Majelis Ulama Indonesia) Tanah Datar, Ustadz H.Afrizon,S.Ag. beserta bersama 50 orang lebih jama’ah menunaikan sholat Subuh berjama’ah.
Dalam kegiatan tersebut ustadz Afrizon bertindak sebagai Imam sholat. Sholat Shubuh berjema’ah berlangsung di surau Arasit jorong 1 Sungayang Taratak indah kecamatan Sungayang Kabupaten Tanah Datar propinsi Sumatera barat (Juma’at 10/07/2020)
Kegiatan berlanjut dengan kajian agama Islam yang di sampaikan oleh
Walikota Padang Mahyeldi, dalam kajianya menyampaikan pesan kepada jemaah yang datang untuk senantiasa menjaga wudhuk seperti yang diajarkan nabi Muhammad SAW.
Seperti yang disampaikanya, “Corona adalah penyakit yang tidak nampak yang berpengaruh besar kepada masyarakat.Corona telah membawa dampak melumpuhkan ekonomi masyarakat, dan akhirnya berpengaruh kepada ketahanan bangsa,maka berhati -hatilah. Ajaran Islam sudah sempurna di atur oleh Allah SWT melalui Alquran Dan Sunah. Salah satunya menjaga kebersihan dengan berwhuduk,maka akan terbebas dari penyakit ini. pesanya.
Karena kedua tokoh telah mengetahui dan mencontoh kedua figur ulama hebat Minangkabau maka, penulis sebutkan mirip dengan karakter Syeh yasin dan Syeh Alminangkabawi. Kedua tokoh melanjutkan kegiatan fikir tentang kesejahteraan umat dengan mengkaji berbagai potensi untuk dikembangkan dan berdampak langsung kepada umat islam di Sumatera barat.
Seperti yang disampikanya kepada awak media” Kita sedang membangun industri di kota padang. Banyak investor yang bergarak di bidang industri berinvestasi di kota padang, yang mana bahan bakunya dari daerah-daerah di Sumatera Barat. oleh sebab itu kita mengkaji potensi daerah,” jelasnya.
Mahyeldi melanjutkan ” Dengan majunya industri dikota Padang, maka hasil pekebunan di daerah dapat stabil harga hasil perkebunanya.Semuanya akan bermuara untuk kebahagian umat Sumatera barat dunia dan Akhiranya, ” jelasnya lagi.
**Maizetrimal***
