Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
BERITA UTAMATERBARU

KOTA SAWAHLUNTO KEMBALI MASUK ZONA HIJAU

201
×

KOTA SAWAHLUNTO KEMBALI MASUK ZONA HIJAU

Sebarkan artikel ini

SAWAHLUNTO, RELASIPUBLIK – Pasca keluarnya keterangan  negativ terhadap DC ( 32) tahun, pada Sabtu 27/6 kemarin, pasien yang terdampak covid-19 beberapa waktu yang lalu berdasarkan tes Swab yang dilaksanakan terhadap 1300 warga Kota Sawahlunto, kini Kota Sawahlunto terbebas dari Covid-19 dan kembali ke Zona Hijau.

Keterangan Negativ Covid-19 terhadap DC di peroleh pada Sabtu 27 Juni kemarin setelah adanya tes sample yang di lakukan oleh Laboratoriun UNAND Padang.

Hal itu di ungkapkan oleh Walikota Sawahlunto Deri Asta yang didampingi Wawako Zohirin Sayuti, Kadis Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Yasri serta Kepala DPKAD Afridarman di hadapan para awak media saat menggelar jumpa pers di ruang loby Kantor Walikota Sawahlunto pada Senin 29/6.

Menurut Deri Asta, pasca terdapatnya  2 orang warga Sawahlunto yang positif Covid-19 beberapa waktu yang lalu, berdasarkan tes Swab terhadap 1300 warga , salah seorang sudah dinyatakan negativ dan bisa berkumpul kembali dengan keluarganya , sementara itu yang seorang lagi berinisial DC (32) positif Covid-19 dan dirawat di Rumah Sakit Semen Padang selama hampir satu bulan, dan alhamdulilah pada Sabtu kemarin yang bersangkutan di nyatakan  Negativ dan Kota Sawahlunto kembali ke Zona Hijau, ujar Deri Asta.

Lebih lanjut di sampaikan Deri Asta, dengan telah kembalinya Sawahlunto ke Zona Hijau saat ini, kita tidak boleh lengah dan tetap menggunakan standar protokol kesehatan seperti yang di tetapkan oleh pemerintah dan WHO, karena masih banyak daerah lain yang masih berkutat dengan penanganan Covid-19, kalau dilihat secara grafik saat ini untuk Provinsi Sumatera Barat penyebaran Covid-19 sudah bisa dikatakan melandai namun belum bisa di katakan turun, sebutnya.

Oleh karena itu, Deri Asta mengingatkan bahwa  di New Normal saat ini kita tetap melaksanakan kegiatan.sesuai standar Protokol Kesehatan, baik itu kegiatan di pasar ataupun  rumah Ibadah serta Sekolah kita sudah menyampaikan edaran-edaran terkait standar Protokol Kesehatan tersebut, khusus untuk Pelaksanaan proses kegiatan  belajar dan mengajar saat ini kita masih berkoordinasi dengan Pihak Provinsi apakah menggunakan metode daring atau tatap muka, karena kalau metode daring tidak semua daerah memiliki signal, untuk daerah yang tidak mempunyai signal kemungkinan kita menggunakan metode puring atau memberi soal pelajaran kepada siswa, katanya lagi.

Terkait tempat wisata yang ada di Kota Sawahlunto, Deri Asta mengatakan sudah mulai di buka kembali seperti biasa dengan menerapkan standar protokol kesehatan , untuk objek wisata waterboom memang belum di buka karena terkendala masalah anggaran, karena selama lebih kurang empat bulan tidak beroperasi terkait Corona, pungkasnya..(Jun).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *