MENTAWAI, RELASIPUBLIK — Masih dalam program Tentara Manungal Masuk Desa (TMMD) ke 104 , Kodim 0319/ Mentawai bersama instansi terkait memberikan penyuluhan pembekalan dan bahaya kurang darah (Anemia) kepada pelajar SMA setia SP2 Kecamatan Sipora Utara Mentawai, Selasa 27 Februari 2019.
Untuk mencegah resiko penyakit tersebut Puskemas Mapadegat bersama Kodim 0319/Mentawai serta anggota TMMD ikut membantu dalam penyuluhan tersebut.
Menurut Dr Manimbang Halomoan , penyakit kurang darah (Anemia) yang paling banyak terjadi di tengah masyarakat pada umumnya terjadi pada wanita dan penyakit anemia ini tidak bisa di padang sebelah mata, dikarenakan menyangkut stamina seseorang ,” ujar dia.
“Berangkat dari itu Dr Manimbang Halomon menjelaskan , lebih dari 50 persen masyarakat indonesia terkena Anemia. Artinya, satu dari lima orang beresiko terkena penyakit tersebut,” katanya.
Dan pada umumnya penyakit anemia ini, terjadi pada wanita yang sudah dewasa. Pasalnya, wanita akan terus mengalami menstruasi dimana cukup banyak darah yang keluar tergantung hormon dari seseorang tersebut.
“Disamping itu juga mereka harus bisa mengatur pola makan dengan baik dan rutin berolahraga agar tetap fit meskipun sedang mengalami menstruasi atau pendarah habis melahirkan,” terangnya.
Tidak hanya pembekalan dan penyuluhan yang di terapkan pada semua pelajar, mereka juga diberikan obat-obatan,yakni tablet zat besi untuk mereka konsumsi sebagai suplemen penambah darah. (Dewi)
